Sego Jangkrik adalah nasi bungkus khas kota Kudus yang konon katanya merupakan makanan kesukaan Sunan Kudus (Sayyid Ja’far Shadiq Azmatkhan).
Sunan Kudus adalah salah satu wali penyebar ajaran agama Islam di Kabupaten Kudus. Hingga saat ini, jejak kewaliannya masih bisa dirasakan masyarakat setempat. Salah satunya adalah kuliner yang digemarinya semasa hidup.
Sego Jangkrik ini terdiri dari nasi hangat dengan lauk daging kerbau atau kambing. Yang membuat rasanya menjadi luar biasa adalah karena menggunakan daun jati sebagai pembungkusnya.
Rasa lauknya pedas gurih bercampur aroma khas daun jati. Bahan dasar Lauknya adalah daging kerbau dan biasanya juga dengan tahu yang dimasak dengan cabai merah, bawah putih, lengkuas dan santan.
Konon Sunan Kudus memerintahkan melarang menyembelih Sapi dan dipersilahkan mengkonsumsi daging Kerbau untuk menghormati umat Hindu yang mendewakan Sapi. Toleransi yang sudah ada dan terpupuk sejak jaman para Wali di Kudus.
